 |
| Memperlambat Penuaan Dini |
Berikut tips lainnya dari Forberg yang bisa membantu Anda memperlambat penuaan dini:
Penuhi asupan omega-3 harian."Saya menyebutnya lemak antipenuaan," terang Forberg, seperti dikutip situs prevention.com. Memenuhi dosis anjuran harian, terang dia, membantu menurunkan kolesterol, menjaga agar sel berfungsi dengan benar, dan melawan peradangan, yang mengurangi risiko kanker, stroke dan serangan jantung.
Makanan seperti biji rami, kenari, dan beberapa jenis sayuran hijau mengandung omega-3. Akan tetapi, makanan laut merupakan sumber utama. Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of NUtrition pada Desember 2008 menemukan bahwa DHA, jenis omega-3 yang terkandung dalam ikan, membantu menjaga otak tetap sehat seiring penuaan.
Penuhi asupan omega-3 dengan mengonsumsi dua hingga tiga ons salmon, ikan haring, atau sarden atau jenis ikan lainnya dalam seminggu. Selain itu, jangan lupa mengonsumsi satu takar biji rami, kenari, minyak kacang kedelai, bayam atau kol setiap harinya.
Konsumsi antioksidan setiap empat jam. Nutrisi ini memperlambat proses penuaan dengan melindungi sel-sel dari radikal bebas yang berbahaya. Tapi beberapa antioksidan, seperti vitamin C, larut dalam air."Artinya antioksidan tersebut hanya tinggal dalam tubuh selama empat hingga enam jam, jadi Anda harus mengisi ulang secara teratur," papar Forberg. Buah-buahan dan sayuran berwarna cerah kaya akan antioksidan ini.
Penuhi asupan antioksidan Anda dengan mengonsumsi buah dan sayur setiap kali makan dan sediakan kudapan tiga hingga lima buah atau sayur berwarna sehari.
Gandakan asupan serat. Serat membantu melindungi dari serangan kanker, menjaga kestabilan kadar gula darah serta memperbaiki kesehatan jantung. Sebuah studi yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition menemukan, setiap tambahan 10 gram serat sehari mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung koroner sebesar 17 persen. Rekomendasi harian adalah 25 hingga 35 gram.
Penuhi asupan serat dengan mengonsumsi kacang polong masak (delapan gram per setengah cangkir), jelai (16 gram per setengah cangkir), apel (4 gram dalam satu apel ukuran sedang), dan raspberries (8 gram per cangkir).
Berhenti sebelum kenyang. Centenarian (orang yang hidup hingga 100-an tahun) di Jepang melakukan ritual ini. Selain itu, mereka juga secara konsisten mengonsumsi diet rendah kalori, yang menurut peneliti merupakan kunci panjang umur. Selain itu, cobalah makan perlahan-lahan, makan perlahan secara otomatis akan membantu Anda mengontrol kalori. Sebuah studi baru-baru ini menemukan, perempuan yang makan perlahan merasa lebih kenyang dan mengonsumsi lebih sedikit kalori dibandingkan mereka yang makan dengan cepat.
Cobalah perbaiki dengan memperhatikan tingkat kepuasan Anda. Berhentilah saat Anda sudah merasa puas, bukan kenyang."Anda tidak perlu membuka kancing baju atau kancing mana pun," terang Forberg.
Penuhi asupan lemak sehat. Lemak sehat, seperti asam lemak tunggal tidak jenuh, bisa menurunkan kolesterol jahat LDL, meningkatkan kadar kolesterol baik HDL, menurunkan risiko pengerasan lemak di arteri. Selain itu, studi-studi menemukan, konsumsi lemak ini dalam jumlah besar memperpanjang angka harapan hidup. Idealnya, Anda seharusnya mendapatkan 25 persen kalori harian (sekitar 44 gram berdasarkan diet 1.600 kalori) dari lemak-lemak sehat.
Penuhi asupan Anda dengan mengonsumsi satu per empat cangkir kenari hijau (tujuh gram), satu per empat almond (11 gram), satu sendok makan minyak zaitun (10 gram) atau sat per empat cangkir alpukat (3,5 gram).
Tambahkan protein setiap kali makan. Protein menyediakan bahan dasar untuk memperbaiki kerusakan sel yang terjadi dalam tubuh setiap hari. Memenuhi asupan protein sangat penting untuk kesehatan dan vitalitas, khususnya saat Anda bertambah tua, saat kerusakan sel terjadi lebih sering. Cobalah mendapatkan 30 persen kalori harian Anda (setara dengan 120 gram berdasarkan diet 1.600 kalori) dari protein.
Penuhi asupan protein Anda dengan mengonsumsi daging ayam tanpa kulit (sekitar 21 gram per tiga ons), susu bebas lemak (delapan gram per cangkir), putih telur (tujuh gram dari dua telur) dan kacang kedelai (Sekitar delapan gram per setengah cangkir.
Sumber:
mediaindonesia.com
Tag:
Makanan Yang Memperlambat Penuaan, Rahasia makanan agar awet muda, cegah penuaan dini, awet muda dengan alami.
11 Comments
