Meluruskan batang pohon yang sudah besar tentu akan lebih sulit jika dibandingkan dengan meluruskan batang pohon yang masih kecil. Boleh jadi, batang pohon yang besar tersebut akan menjadi patah jika kita memaksanya agar menjadi lurus. Begitupun dalam proses mendidik anak, biasanya orangtua akan merasa lebih sulit ketika meluruskan perilaku buruk anak yang sudah dewasa bila dibandingkan dengan memperbaiki perilaku buruk pada anak yang masih kecil.
Hanya dengan bujukan, rayuan, dan hadiah yang sederhana saja biasanya anak kecil dapat segera merubah dan meninggalkan sikap buruknya. Berbeda dengan anak yang sudah dewasa, dengan perlakuan yang sama boleh jadi ia tidak akan terpengaruh untuk segera memperbaiki perilaku buruknya. Bahkan sebaliknya, karena yang diinginkan hanya sebuah hadiah, maka dengan akal buruknya ia boleh jadi berpura-pura baik di depan orangtuanya. Padahal di belakang orangtua ia tetap melakukan perilaku buruk.
Anak adalah makhluk yang senang meniru. Tanpa disadari, anak sering meniru perbuatan dan ucapan apa saja yang ada dihadapannya, termasuk perbuatan buruk seperti berdusta, menipu, berbuat curang, dan melakukan kekerasan fisik.
Sebagai orangtua, kita tentu enggan jika suatu saat harus berurusan dengan berbagai masalah yang membuat pikiran dan perasaan menjadi tegang, resah, dan malu karena perbuatan buruk anak.
Untuk itu, agar anak selalu terjaga dari perilaku buruk, maka orangtua harus selalu memantau setiap perkembangan yang terjadi pada anak. Dengan demikian, perilaku buruk yang timbul pada diri anak dapat segera diketahui dan diperbaiki.
Didiklah anak dengan hal-hal yang terpuji sejak ia masih kecil. Sehingga perilaku terpuji yang telah tertanam dalam diri anak tersebut menjadi suatu kebiasaan yang akan terbawa sampai ia dewasa kelak.
Salah satu ciri orangtua yang sukses adalah orangtua yang mampu mengarahkan anaknya menjadi pribadi yang baik. Membimbing dan mengarahkan anak agar dapat berperilaku baik tentu harus dilakukan dengan sikap bijaksana dan penuh kesabaran. Yaitu dengan cara memberikan pengertian, arahan, kasih sayang, dan sikap santun dari orangtuanya.
Beberapa kiat yang dapat dilakukan orangtua dalam usaha mengarahkan anak agar memiliki perilaku terpuji, diantaranya adalah dengan cara membiasakan hal yang baik, memberi hukuman pada anak dengan cara bijak, memberikan keteladanan yang baik kepada anak, menjauhkan anak dari sarana-sarana yang merusak, dan selalu memberikan nasehat dengan cara yang bijak sehingga anak terdorong untuk melakukan perbuatan yang baik (Prof. Sa’ad Karim, 2006).
Sumber: