Home » » Pelihara Toleransi Umat Beragama

Pelihara Toleransi Umat Beragama


Indonesia sebagai negara kepulauan yang terdiri dari ribuan pulau dan berlatarbelakang berbagai suku bangsa dan bahasa, tentu merupakan persoalan tersendiri yang rawan terhadap bermunculannya berbagai konplik kepentingan, di samping sebagai potensi yang harus dikembangkan.
Apalagi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan beragama tidak terlepas dari adanya sejumlah agama yang dianut oleh warga negaranya, seperti Islam, Katolik, Protestan, Hindu dan Budha. Kalau hal ini tidak tertata dengan baik jelas akan menimbulkan banyak gejolak yang bisa meretakan hubungan persaudaraan sebangsa dan setanah air yang tentu saja bisa mengancam keutuhan NKRI.

Hal ini jelas merupakan tantangan tersendiri bagi masyarakat lebih lagi bagi para pemimpin di negeri ini, baik sebagai pemimpin nasional, maupun sebagai pemimpin di daerah hingga ke akar rumput.


Mencermati masyarakat yang terdiri dari beranekaragam agama ini sebenarnya kalau dipahami secara luas bisa merupakan anugrah Sang Pencipta. Oleh Karena itu kepada warga masyarakat di manapun mereka berada hendaknya dapat selalu menjaga sikap toleransi untuk membina kerukunan antarumat beragama.

Toleransi antar umat beragama harus benar-benar kita pupuk secara terus menerus dan berkelanjutan, demi menjaga rasa kebersamaan, menjalin hubungan persaudaraan sesama anak bangsa demi kemajuan Negara Persatuan Republik Indonesia tercinta ini.

Dengan adanya kerukunan itu pula, nantinya akan menghantarkan semua umat manusia kepada kedamaian hidup dan kebahagiaan. Karena masing-masing dari umat yang ada, senantiasa bergaul dengan dilandasi sikap welas asih, saling menghormati dan hidup penuh dengan toleransi, dalam mengabdikan dirinya kepada sang pencipta, Tuhan Yang Maha Esa, maupun dalam pergaulan antarsesama di kehidupan sehari-hari.

Dalam kehidupan bermasyarakat, khusus di Kalimantan Selatan, kita tidak ingin adanya anggapan bahwa toleransi antarumat beragama atau toleransi antarmazhab umat seagama selalu diselimuti persoalan. Klaim kebenaran suatu agama atau suatu mazhab mendorong penganutnya untuk memaksakan kebenaran itu terhadap kelompok lain. Lebih tragis lagi ketika penyebaran kebenaran itu disertai aksi kekerasan yang merugikan korban harta benda dan jiwa.

Sangat diharapakan kepada agama-agama yang berkembang di negeri ini hendaknya dalam memberikan imbauan kepada para penganutnya sebaiknya mengacu pada kebersamaan, bukan pada perbedaan-perbedaan. Kalau perbedaan yang senantiasa dikembangkan tentu akan menimbulkan hal-hal yang kurang baik dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.

Terpeliharanya toleransi umat beragama kalau dikaitan dengan masyarakat yang majemuk, terdiri dari berbagai suku, latar belakang budaya dan bahasa tentu sangat menunjang terhadap pelaksanaan tugas dan upaya pemerintah dalam mewujudkan kondisi keamanan dan ketertiban di masyarakat. Kondisi ini akan berimplikasi terhadap kelancaran proses pembangunan yang sedang dilaksanakan, yang pada gilirannya berpengaruh terhadap upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat banyak.

Dalam kehidupan umat beragama ini, kita hendaknya bisa mencontoh apa yang digambarkan oleh Rasulullah Muhammad SAW dalam mengembangkan Islam sebagai agama yang menjunjung toleransi. Sebagai pembawa agama Islam Rasulullah SAW sangat menghargai hak-hak azasi manusia. Beliau menganjurkan toleransi antar sesama umat lainnya. Namun berbeda dalam mempertahankan aqidah. Soal akidah dan keyakinan tidak ada toleransi sama sekali, tetapi dalam hal sosial kemasyarakatan Islam menjunjung kebersamaan dan silaturrahmi.

Oleh karena itu dalam alam Indonesia yang masyarakatnya menganut banyak agama hendaknya bisa melakukan hubungan silaturrahmi dan komunikasi yang baik dengan masing-masing penganut agama. Kita berbeda dalam akidah dan keyakinan, namun tetap menjunjung rasa kebersamaan, persaudaraan sebagai warga negara yang sebangsa dan setanah air.
http://www.kalimantanpost.com/editorial/627-pelihara-toleransi-umat-beragama.html
Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Terima Kasih telah Berkunjung. Blog Berstatus DoFollow.
Para pengurus Makalah Kita Semua Tidak selalu Online untuk memantau Komentar yang Masuk, Jadi tolong berikan Komentar Anda dengan Pantas dan Layak dikonsumsi oleh Publik. NO SPAM, NO SPAM, NO SPAM dan Sejenisnya.

 
 
 

Facebook

Status Makalah Kita Semua


Page Ranking Tool Site Meter
makalahkitasemua.blogspot.com : Do Follow Blog makalahkitasemua.blogspot.com : Do Follow Blog SevenZero TV - Watch Live Streaming TV online My Ping in TotalPing.com
eXTReMe Tracker

Best Friends Yang Rendah Hati

 
Copyright © 2008 - 2025 Makalah Kita Semua , All rights reserved.